Hampir setiap wanita selalu menginginkan kulit wajah yang sehat, mulus, serta tetap terlihat kencang meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Namun, hal tersebut hampir tak mungkin akan menjadi kenyataan apabila Anda tidak memulainya melakukan perawatan sejak muda atau pun memulainya saat usia kita sudah masuk lanjut usia. P roses penuaan pada kulit wajah tidak bisa kita hindari sedikitpun,kamu hanya bisa mencegah atau melindungi agar dampaknya tidak lebih cepat ,kecuali kamu memang tipe orang yang terbiasa memulai melakukan ekstra perawatan ketika usia kulit kamu sudah mengalami penuaan. Memiliki kulit kendur atau keriput pada wajah merupakan suatu tanda bahwa proses penuaan atau perubahan kulit wajah sudah mulai terjadi dengan bertambahnya usia pada kulit kita. Jika dibagi kulit memiliki 3 lapisan yang terdiri dari : 1. Bagian luar (epidermis), mengandung sel-sel kulit dan pigmen/warna kulit 2. Bagian tengah (dermis), mengandung pembuluh darah, saraf, folikel rambut, dan kelenjar
Kekurangan air dapat menyebabkan beberapa penyakit seperti batu ginjal, infeksi kandung kemih, hingga kematian.
Menurut ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. dr. Inge Permadhi, MS, SpGK, ada beberapa ciri umum yang menandakan fase dehidrasi.
"Tanda-tanda dihidrasi itu harus dikenali biar tubuh tidak kekurangan air," kata Inge saat jumpa pers di Jakarta, Kamis.
Ciri paling mudah yakni bibir mulai terasa kering. Saat itu, katanya, tubuh sudah memberikan sinyal bahwa tubuh mulai kekurangan air.
"Kalau kekurangan 1-2 persen, orang mulai haus, lelah, lemah, tidak nyaman, dan kehilangan nafsu makan," katanya.
Gejala yang menunjukkan bahwa dehidrasi sudah semakin parah apabila, kulit mulai memerah, penurunan urin, serta warna urin yang semakin pekat.
"Urin yang bagus itu kalau warnanya semakin jernih," katanya.
Sedangkan untuk pemeriksaan lebih lanjut, dia menyarankan segera mendatangi dokter agar dilakukan pemeriksaan laboratorium.
Agar terhindar dari dehidrasi, katanya, seseorang harus minum secara teratur yakni satu jam sekali. Jumlahnya pun bisa diperhitungkan tergantung dari umur serta aktivitas tubuh.
"Paling sederhana, jika kebutuhan air 2 liter sehari dan waktu bangun kita 16 jam ya 150 ml setiap jam," katanya.
Kebutuhan air pada manusia dipengaruhi oleh umur, aktivitas serta kondisi khusus. Umumnya, manusia membutuhkan air 2 hingga 2,5 liter air.
"Namun pada ibu hamil ada tambahan 400 ml dan ibu yang menyusui 800 ml," katanya.
Sumber : Antara
Menurut ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. dr. Inge Permadhi, MS, SpGK, ada beberapa ciri umum yang menandakan fase dehidrasi.
"Tanda-tanda dihidrasi itu harus dikenali biar tubuh tidak kekurangan air," kata Inge saat jumpa pers di Jakarta, Kamis.
Ciri paling mudah yakni bibir mulai terasa kering. Saat itu, katanya, tubuh sudah memberikan sinyal bahwa tubuh mulai kekurangan air.
"Kalau kekurangan 1-2 persen, orang mulai haus, lelah, lemah, tidak nyaman, dan kehilangan nafsu makan," katanya.
Gejala yang menunjukkan bahwa dehidrasi sudah semakin parah apabila, kulit mulai memerah, penurunan urin, serta warna urin yang semakin pekat.
"Urin yang bagus itu kalau warnanya semakin jernih," katanya.
Sedangkan untuk pemeriksaan lebih lanjut, dia menyarankan segera mendatangi dokter agar dilakukan pemeriksaan laboratorium.
Agar terhindar dari dehidrasi, katanya, seseorang harus minum secara teratur yakni satu jam sekali. Jumlahnya pun bisa diperhitungkan tergantung dari umur serta aktivitas tubuh.
"Paling sederhana, jika kebutuhan air 2 liter sehari dan waktu bangun kita 16 jam ya 150 ml setiap jam," katanya.
Kebutuhan air pada manusia dipengaruhi oleh umur, aktivitas serta kondisi khusus. Umumnya, manusia membutuhkan air 2 hingga 2,5 liter air.
"Namun pada ibu hamil ada tambahan 400 ml dan ibu yang menyusui 800 ml," katanya.
Sumber : Antara
Komentar
Posting Komentar