Hampir setiap wanita selalu menginginkan kulit wajah yang sehat, mulus, serta tetap terlihat kencang meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Namun, hal tersebut hampir tak mungkin akan menjadi kenyataan apabila Anda tidak memulainya melakukan perawatan sejak muda atau pun memulainya saat usia kita sudah masuk lanjut usia. P roses penuaan pada kulit wajah tidak bisa kita hindari sedikitpun,kamu hanya bisa mencegah atau melindungi agar dampaknya tidak lebih cepat ,kecuali kamu memang tipe orang yang terbiasa memulai melakukan ekstra perawatan ketika usia kulit kamu sudah mengalami penuaan. Memiliki kulit kendur atau keriput pada wajah merupakan suatu tanda bahwa proses penuaan atau perubahan kulit wajah sudah mulai terjadi dengan bertambahnya usia pada kulit kita. Jika dibagi kulit memiliki 3 lapisan yang terdiri dari : 1. Bagian luar (epidermis), mengandung sel-sel kulit dan pigmen/warna kulit 2. Bagian tengah (dermis), mengandung pembuluh darah, saraf, folikel rambut, dan kelenjar
Cerdas dan update informasi, itulah seharusnya karakteristik ibu hamil yang menginginkan buah hatinya sehat dan tumbuh kembang dengan baik. Namus sayang, mayoritas wanita mengandung tidak tahu menahu tentang istilah Asam Folat atau disebut dalam bidang medis sebagai Folic Acid.
Asam folat adalah zat vitamin B yang dapat larut dengan air untuk pertumbuhan bayi di dalam kandungan. Ibu hamil mendapatkan asam folat dengan mudah karena terkandung di beberapa makanan, semisal roti, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan sereal.
Bagi wanita hamil yang ingin praktis dan mudah mengkonsumsi asam folat maka sekarang sudah tersedia dalam bentuk pil dan kapsul, namun perlu diingat bahwa itu hanya sebagai nutrisi pendamping dari makanan sehat bagi ibu hamil.
Bunda tercinta harus selalu mengkonsumsi asam folat agar dedek janin menjadi bayi yang sehat dan cerdas. Kekurangan asam folat dapat memberikan 5 dampak negatif yang berbahaya bagi ibu dan bayi :
1. Cacat bawaan
Bayi dalam perut memasuki priode trimester 2 akan mengalami proses pembentukan tulang belakang, pada saat ini asam folat adalah nutrisi utamanya. Konsumsi asam folat yang rendah atau tidak sama sekali bisa menyebabkan cacat bawaan pada tulang belakang, dan lebih parah akan berdampak pada perkembangan saraf motorik bayi.
2. Penyakit Anemia
Asam folat diperlukan tubuh untuk regenerasi sel darah merah dalam tubuh, sel ini mempunyai tugas penting dalam metabolisme tubuh, yaitu mengantarkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh manusia. Sedangkan jumlah sel darah merah yang tidak normal, akan menyebabkan penyakit anemia. Apalagi pada ibu hamil yang nutrisinya dibagi dengan janin, maka asupan makanan kaya akan asam folat harus ditingkatkan.
3. Penyakit Alzheimer
Kesehatan otak adalah hal terpenting pada tubuh manusia, dan Asam folat memainkan peranan penting dalam menjaga kesehatan otak. Jika seseorang kekuranga asam folat maka ada berisiko menderita Alzheimer.
4. Penyakit Kanker
Data riset menunjukkan bahwa asam folat dapat mencegah timbulnya penyakit kanker lambung dan kanker usus.
5. Kerusakan Pada kulit, rambut dan kuku
Asam folat dapat menyuburkan pertumbuhan kulit, kuku, rambut. Apabila ketiga bagian tubuh ibu hamil mengalami kerusakan maka konsumsi folat secara tepat dan benar dapat mengobatinya.
Demikian bahasan kami tentang beberapa dampat negatif kekurangan folat pada ibu hamil.
Asam folat adalah zat vitamin B yang dapat larut dengan air untuk pertumbuhan bayi di dalam kandungan. Ibu hamil mendapatkan asam folat dengan mudah karena terkandung di beberapa makanan, semisal roti, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan sereal.
Bagi wanita hamil yang ingin praktis dan mudah mengkonsumsi asam folat maka sekarang sudah tersedia dalam bentuk pil dan kapsul, namun perlu diingat bahwa itu hanya sebagai nutrisi pendamping dari makanan sehat bagi ibu hamil.
Ilustrasi : asam folat bagi ibu hamil |
Bunda tercinta harus selalu mengkonsumsi asam folat agar dedek janin menjadi bayi yang sehat dan cerdas. Kekurangan asam folat dapat memberikan 5 dampak negatif yang berbahaya bagi ibu dan bayi :
1. Cacat bawaan
Bayi dalam perut memasuki priode trimester 2 akan mengalami proses pembentukan tulang belakang, pada saat ini asam folat adalah nutrisi utamanya. Konsumsi asam folat yang rendah atau tidak sama sekali bisa menyebabkan cacat bawaan pada tulang belakang, dan lebih parah akan berdampak pada perkembangan saraf motorik bayi.
2. Penyakit Anemia
Asam folat diperlukan tubuh untuk regenerasi sel darah merah dalam tubuh, sel ini mempunyai tugas penting dalam metabolisme tubuh, yaitu mengantarkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh manusia. Sedangkan jumlah sel darah merah yang tidak normal, akan menyebabkan penyakit anemia. Apalagi pada ibu hamil yang nutrisinya dibagi dengan janin, maka asupan makanan kaya akan asam folat harus ditingkatkan.
3. Penyakit Alzheimer
Kesehatan otak adalah hal terpenting pada tubuh manusia, dan Asam folat memainkan peranan penting dalam menjaga kesehatan otak. Jika seseorang kekuranga asam folat maka ada berisiko menderita Alzheimer.
4. Penyakit Kanker
Data riset menunjukkan bahwa asam folat dapat mencegah timbulnya penyakit kanker lambung dan kanker usus.
5. Kerusakan Pada kulit, rambut dan kuku
Asam folat dapat menyuburkan pertumbuhan kulit, kuku, rambut. Apabila ketiga bagian tubuh ibu hamil mengalami kerusakan maka konsumsi folat secara tepat dan benar dapat mengobatinya.
Demikian bahasan kami tentang beberapa dampat negatif kekurangan folat pada ibu hamil.
Komentar
Posting Komentar