Hampir setiap wanita selalu menginginkan kulit wajah yang sehat, mulus, serta tetap terlihat kencang meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Namun, hal tersebut hampir tak mungkin akan menjadi kenyataan apabila Anda tidak memulainya melakukan perawatan sejak muda atau pun memulainya saat usia kita sudah masuk lanjut usia. P roses penuaan pada kulit wajah tidak bisa kita hindari sedikitpun,kamu hanya bisa mencegah atau melindungi agar dampaknya tidak lebih cepat ,kecuali kamu memang tipe orang yang terbiasa memulai melakukan ekstra perawatan ketika usia kulit kamu sudah mengalami penuaan. Memiliki kulit kendur atau keriput pada wajah merupakan suatu tanda bahwa proses penuaan atau perubahan kulit wajah sudah mulai terjadi dengan bertambahnya usia pada kulit kita. Jika dibagi kulit memiliki 3 lapisan yang terdiri dari : 1. Bagian luar (epidermis), mengandung sel-sel kulit dan pigmen/warna kulit 2. Bagian tengah (dermis), mengandung pembuluh darah, saraf, folikel rambut, dan kelenjar
Masalah gusi bengkak yang dialami selama kehamilan tentunya membuat ibu mengandung merasa khawatir kalau masalah tersebut akan berdampak pada kesehatannya maupun pada janinnya. Berdasarkan penelitian, ibu yang memasuki masa kehamilan pada trimester kedua dan ketiga memang memiliki risiko mengalami masalah gusi karena beberapa faktor yang berhubungan dengan kehamilan. Karena itulah, sebelum terserang masalah ini, ibu hamil sebaiknya melakukan pencegahan dengan terus menjaga kesebersihan, tetapi bagi ibu yang sudah terkena masalah gusi bengkak, maka tentunya perlu penanganan yang tepat.
Ibu Hamil dan Masalah Gusi
Masalah kesehatan mulut berupa gusi bengkak, gusi berdarah, hingga sariawan sering diderita ibu hamil sebagai salah satu risiko terjadinya perubahan sistem hormon dalam tubuh. Memasuki masa kehamilan, dalam tubuh ibu terjadi pelepasan histamine dan jenis enzim tertentu yang menyebabkan gusi menjadi sangat sensitif. Kondisi ini diperparah dengan adanya plak atau kuman dalam mulut, sehingga kesehatan mulut menjadi terganggu.
Masalah kesehatan mulut pada masing-masing ibu hamil memang memiliki tingkatan yang berbeda. Meski demikian, bagi ibu yang merasa masalah tersebut tidak begitu menganggu atau tidak merasa sakit, tetap harus melakukan tindakan untuk menangani masalah tersebut secara tepat. Bagi ibu yang belum mengalami gusi bengkakpun mulai sekarang harus lebih memperhatikan kebersihan gigi dan pola makan yang sehat.
Mencegah Sebelum Terkena Masalah Gigi Bengkak
Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencegah masalah gusi, terutama gusi bengkak:
Ibu Hamil dan Masalah Gusi
Masalah kesehatan mulut berupa gusi bengkak, gusi berdarah, hingga sariawan sering diderita ibu hamil sebagai salah satu risiko terjadinya perubahan sistem hormon dalam tubuh. Memasuki masa kehamilan, dalam tubuh ibu terjadi pelepasan histamine dan jenis enzim tertentu yang menyebabkan gusi menjadi sangat sensitif. Kondisi ini diperparah dengan adanya plak atau kuman dalam mulut, sehingga kesehatan mulut menjadi terganggu.
Masalah kesehatan mulut pada masing-masing ibu hamil memang memiliki tingkatan yang berbeda. Meski demikian, bagi ibu yang merasa masalah tersebut tidak begitu menganggu atau tidak merasa sakit, tetap harus melakukan tindakan untuk menangani masalah tersebut secara tepat. Bagi ibu yang belum mengalami gusi bengkakpun mulai sekarang harus lebih memperhatikan kebersihan gigi dan pola makan yang sehat.
Mencegah Sebelum Terkena Masalah Gigi Bengkak
Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencegah masalah gusi, terutama gusi bengkak:
- Bersihkan karang gigi ke dokter, karena karang gigi merupakan salah satu penyebab utama terjadinya pembengkakan pada gusi.
- Sikat gigi minimal 2 kali sehari disertai dengan berkumur dengan menggunakan cairan pencegah timbulnya plak yang tidak mengandung alkohol
- Kurangi konsumsi makanan yang manis-manis karena jenis makanan tersebut dalam jangka waktu tertentu bisa menyebabkan masalah gigi.
- Hindari minuman bersoda yang banyak mengandung pemanis karena minuman tersebut bisa berakibat buruk pada gigi dan juga janin.
- Lakukan perawatan gigi secara intensif pada trimester kedua
Komentar
Posting Komentar