Hampir setiap wanita selalu menginginkan kulit wajah yang sehat, mulus, serta tetap terlihat kencang meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Namun, hal tersebut hampir tak mungkin akan menjadi kenyataan apabila Anda tidak memulainya melakukan perawatan sejak muda atau pun memulainya saat usia kita sudah masuk lanjut usia. P roses penuaan pada kulit wajah tidak bisa kita hindari sedikitpun,kamu hanya bisa mencegah atau melindungi agar dampaknya tidak lebih cepat ,kecuali kamu memang tipe orang yang terbiasa memulai melakukan ekstra perawatan ketika usia kulit kamu sudah mengalami penuaan. Memiliki kulit kendur atau keriput pada wajah merupakan suatu tanda bahwa proses penuaan atau perubahan kulit wajah sudah mulai terjadi dengan bertambahnya usia pada kulit kita. Jika dibagi kulit memiliki 3 lapisan yang terdiri dari : 1. Bagian luar (epidermis), mengandung sel-sel kulit dan pigmen/warna kulit 2. Bagian tengah (dermis), mengandung pembuluh darah, saraf, folikel rambut, dan kelenjar
Benar adanya kehamilan adalah sebuah nikmat dan anugrah dari Ilahi, akan tetapi sering kali ibu-ibu mengalami kehamilan sundul atau mendapatkan kehamilan sewaktu menyusui. Maka pertanyaan muncul bahayakah menyusui saat hamil muda ? Apakah asi ekslusif itu akan menurunkan kesehatan ibu hamil, janin di rahim serta pada bayi yang masih berusia kurang dari 2 tahun ? Ada dua pendapat yang sering diambil oleh ibu hamil yang menyusui yaitu pertama, terus menyusui bayinya yang masih di bawah 2 tahun, dan kedua adalah ibu hamil lantas menyapih bayinya setelah yakin bahwa dia mengandung setelah melakukan tes kehamilan positif. Mari kita ulas dua pendapat ini pada artikel seputar menyusui saat hamil muda ini. Bahayakah Menyusui Saat Hamil Muda ? Apakah Bahaya Menyusui Saat Hamil Muda ? Bunda tentu tahu bahwa Air Susu Ibu adalah sumber nutrisi terbaik bagi bayi yang baru lahir sampai pada usia penyapiahan karena akan menunjang proses tumbuh dan kembang bayi baik fisik atau kecerdasaannya. Akan te