Hampir setiap wanita selalu menginginkan kulit wajah yang sehat, mulus, serta tetap terlihat kencang meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Namun, hal tersebut hampir tak mungkin akan menjadi kenyataan apabila Anda tidak memulainya melakukan perawatan sejak muda atau pun memulainya saat usia kita sudah masuk lanjut usia. P roses penuaan pada kulit wajah tidak bisa kita hindari sedikitpun,kamu hanya bisa mencegah atau melindungi agar dampaknya tidak lebih cepat ,kecuali kamu memang tipe orang yang terbiasa memulai melakukan ekstra perawatan ketika usia kulit kamu sudah mengalami penuaan. Memiliki kulit kendur atau keriput pada wajah merupakan suatu tanda bahwa proses penuaan atau perubahan kulit wajah sudah mulai terjadi dengan bertambahnya usia pada kulit kita. Jika dibagi kulit memiliki 3 lapisan yang terdiri dari : 1. Bagian luar (epidermis), mengandung sel-sel kulit dan pigmen/warna kulit 2. Bagian tengah (dermis), mengandung pembuluh darah, saraf, folikel rambut, dan kelenjar
Nasi menjadi menu sehari-hari dalam makanan kita. Bahkan konsumsi nasi biasanya lebih besar, dari pada konsumsi lauk sebagai 'teman' makan. Nasi sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan, dari kehidupan masyarakat kita.
Tapi, jika anda mempunyai aktivitas fisik yang sedikit, anda perlu mengurangi konsumsi nasi terutama nasi putih. Nasi merupakan sumber karbohidrat yang cukup tinggi dan akan diolah menjadi glukosa, yang jika tidak ada aktivitas fisik, maka akan disimpan di dalam tubuh.
Akibatnya kadar gula darah akan meningkat, dan itu tidak baik bagi kesehatan, terutama bagi penderita diabetes, dan Anda yang tidak pun bisa terancam.
Konsumsi nasi yang baik adalah satu porsi dalam sehari, dan disubstitusi dengan makanan lainnya yang tinggi protein dan serat, agar pencernaan dan tubuh tetap sehat. Lalu apa manfaat mengurangi konsumsi nasi putih ini? Berikut manfaatnya yang kami kutip dari Boldsky:
1. Kadar gula darah normal. Konsumsi nasi yang seimbang, membuat kadar gula darah tetap seimbang dan tidak akan terjadi lonjakan.
2. Sembelit. Rendahnya serat dalam nasi bisa menyebabkan sembelit, dan juga gerakan usus tidak baik.
3. Diabetes. Ini adalah penyakit yang berhubungan dengan peningkatan kadar gula dalam darah. Nasi menyediakan gula dalam jumlah cukup banyak.
4. Karbohidrat. Jika anda sedang melakukan program diet, lebih baik hindari makanan yang satu ini. Karena nasi akan membuat berat badan naik.
5. Nutrisi. Nutrisi dalam nasi sangat rendah, sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, bisa menyebabkan malnutrisi bagi tubuh.
6. Pati yang tinggi. Kadar pati dalam nasi sangat tinggi, yang bisa meningkatkan kadar gula darah Anda.7. Alergi. Tidak sedikit orang yang alergi terhadap nasi putih. Dan untuk gantinya, bisa dengan beras merah.
8. Rasa lapar. Nasi tidak menyebabkan perut kenyang dalam porsi yang sedikit, sehingga banyak yang mengonsumsi nasi dalam jumlah banyak. Dan itu tidak baik untuk kesehatan.
Lalu apa alternatif pengganti nasi? Ya, di Indonesia banyak sumber karbohidrat yang lebih baik dan akaya nutrisi lainnya, seperti kentang, jagung, atau umbi-umbian. Jadi tidak ada salahnya, kita mulai mengganti nasi putih dengan panganan lainnya untuk menjadikan tubuh lebih sehat lagi.
Komentar
Posting Komentar